Wednesday, November 13, 2019
Kekacauan Napoli: Hasil Jelek, Pemain Membelot, Supporter Intimidasi Keluarga Pemain, Jual Club
Club Serie A, Napoli, sekarang sedang dalam keadaan internal yang tidak bagus. Beberapa permasalahan menimpa club berjuluk Il Partenopei. Tidak hanya hasil jelek, jalinan pemain dengan club serta supporter pun tidak aman.
Napoli sebetulnya mengawali persaingan musim 2019/2020 dengan benar-benar baik. Napoli serta tertera jadi hanya satu team yang selama ini dapat menaklukkan Liverpool. Napoli menang 2-0 atas Liverpool di Liga Champions.
Tetapi, prestasi Lorenzo Insigne serta teman-teman lebih buruk dalam lima pertandingan paling akhir. Tidak sekalinya Napoli dapat mencetak kemenangan. Napoli cuma dapat mendapatkan empat hasil seimbang serta sekali kalah yaitu saat menantang AS Roma.
Hasil jelek itu membuat kondisi club menghangat. Jalinan antar komponen di club lebih buruk. Pelatih Carlo Ancelotti disebutkan mulai kehilangan kendali atas pemain. Sedang, beberapa supporter berang pada tindakan pemain serta lakukan intimidasi.
Pemain Membelot
Presiden Napoli, Aurelio De Lurentiis, cukup jengkel dengan hasil jelek Napoli dalam lima pertandingan paling akhir. De Lurentiis mencanangkan inspirasi ritiro atau pemfokusan latihan pada team. Tetapi, apa yang berlangsung, beberapa pemain menampik gagasan itu.
Kapten Napoli, Lorenzo Insigne sudah menampik gagasan itu. Ia tidak menggubris gagasan De Lurentiis serta pilih pulang ke rumah. Tidak hanya Insigne, beberapa pemain senior punyai sikap yang sama.
Carlo Ancelotti sempat juga tidak setuju dengan saran De Lurentiis. Tetapi, bekas pelatih Chelsea itu pada akhirnya setuju. Karena, ia lihat De Lurentiis punyai visi untuk kembali menjadikan satu team.
Napoli sekarang ada di tempat ke-7 klassemen Serie A. Napoli baru memperoleh 19 point dari 12 pertandingan yang dimainkan. Mereka ketinggalan jauh dari Juventus yang ada di pucuk klassemen dengan 32 point.
Intimidasi Supporter
Keadaan internal Napoli jadi semakin tidak aman sebab supporter mulai turut terlibat. Mereka sedih dengan beberapa pemain senior club serta pilih lakukan 'teror' pada pihak keluarga pemain.
Lorenzo Insigne, diambil dari Football Italia, memberi petunjuk pada istrinya Genoveffa Darone untuk tinggalkan Naples untuk menghindarkan beberapa hal yang tidak diharapkan. Insigne sendiri sekarang sedang bela tim nasional Italia.
Dua pemain Napoli lain, Alan serta Piotr Zielinski, serta telah jadi korban. Rumah mereka sudah disatroni fans Napoli yang selanjutnya lakukan beberapa perusakan serta perampokan.
Bek Napoli, Kalidou Koulibaly, tidak minta keluarhanya geser dari Naples. Namun, pemain berumur 28 tahun itu harus menyewa layanan keamanan personal untuk jaga rumah serta keluarganya.
Gagasan De Laurentiis Jual Napoli
Selain itu, berita De Laurentiis yang ingin jual Napoli semakin kuat. Diambil dari Il Mattino, De Laurentiis bersedia melepas Napoli seandainya mendapatkan penawaran sejumlah 900 juta euro. De Laurentiis beli Napoli pada tahun 2004 kemarin.
De Laurentiis disebutkan telah mulai menjajaki kesempatan jual Napoli ke entrepreneur Qatar. Napoli sendiri sempat ditawar oleh keluarga Al Thani dari Qatar dengan nilai 560 juta euro. Namun, De Laurentiis menampik penawaran itu.
De Laurentiis akan kembali bertemu dengan keluarga Al-Thani pada Januari 2020 akan datang. Mereka akan lakukan kerja sama berbentuk sponsor. Tetapi, tidak tutup peluang ini bisa menjadi langkah pertama penjualan Napoli oleh De Laurentiis.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment